RIFAN FINANCINDO - Wall Street Naik 4 Hari Beruntun Didorong Saham Teknologi

RIFAN FINANCINDO - Bursa AS Wall Street naik untuk hari keempat berturut-turut pada Rabu (2/2/2022), karena Alphabet mendorong saham teknologi berkat kuatnya pendapatan kuartalan.

S&P 500 naik 0,9% menjadi 4.589,38. Dow Jones Industrial Average melonjak 224,09 poin, atau 0,6%, menjadi 35.629,33 dan Nasdaq Composite yang dihuni saham teknologi naik 0,5% menjadi 14.417,55.

"Emosi mereda dan keserakahan menggantikan ketakutan akan kehilangan reli pasca-koreksi," kata Kepala Strategi Investasi Leuthold Group, Jim Paulsen.

"Orang-orang mulai memutuskan bahwa Senin lalu adalah level terendah koreksi," tambahnya.

Sejumlah perusahaan teknologi besar menjadi pendorong utama rebound 4 hari, karena investor memfokuskan pada musim pendapatan.

Saham Alphabet, induk Google melonjak 7,3% setelah kinerja kuartalannya melampaui ekspektasi analis. Perusahaan juga mengumumkan pemecahan saham (stock split) dengan rasio 20 banding 1.

Chipmaker Advanced Micro Devices naik 5,1% karena kuatnya pendapatan. Qualcomm naik 6,2% menjelang laporan pendapatan kuartalan. Match Group naik 5,2% setelah perusahaan membukukan lonjakan laba mengalahkan perkiraan analis.

Meta Platforms induk Facebook, yang melaporkan pendapatan setelah bel penutupan, bertambah 1,2%. Sementara Microsoft naik 1,5%.

"Perusahaan teknologi paling terpukul pada Januari, karena investor khawatir kenaikan suku bunga akan meningkatkan biaya operasional mereka," kata Kepala Investasi Sanctuary Wealth, Jeff Kilburg. "Para investor memburu beberapa perusahaan teknologi yang terpukul sepanjang Januari."

Di tempat lain, PayPal turun 24,6%. Adapun Starbucks turun setelah perusahaan melaporkan pendapatan kuartalan meleset dari proyeksi dan memangkas prospek pendapatannya untuk tahun fiskal 2022.

Data ADP menunjukkan data penggajian swasta turun 301.000 untuk Januari. Ekonom yang disurvei oleh Dow Jones memperkirakan 200.000 pekerjaan swasta bertambah pada Januari.

Sumber : beritasatu