RIFAN FINANCINDO - Bursa Asia Turun karena Kekhawatiran Kenaikan Bunga Fed
- PT Rifan Financindo Berjangka Solo
- Aug 22, 2022
- 1 min read

RIFAN FINANCINDO - Bursa Asia Pasifik turun pada Senin (22/8/2022) karena kekhawatiran kenaikan bank sentral Amerika Serikat (AS) the Fed yang agresif muncul kembali.
Di Jepang, Nikkei 225 turun 1,19% dan indeks Topix melemah 0,91%. Kospi Korea Selatan melemah 1,15% dan Kosdaq kehilangan 1,27%.
S&P/ASX 200 di Australia turun hampir 1%. Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang melemah 0,3%.
Tiongkok akan merilis suku bunga pinjaman (LPR) pada Senin. Analis memperkirakan Tiongkok akan memangkas suku bunga pinjaman acuannya menurut jajak pendapat Reuters.
Mayoritas analis memperkirakan suku bunga pinjaman acuan 1 tahun akan diturunkan sebesar 10 basis poin, sementara 5 tahun akan dipotong lebih 10 basis poin.
Sekitar setengah dari 30 peserta jajak pendapat memperkirakan pemotongan 15 basis poin, Reuters melaporkan.
LPR 1 tahun saat ini berada di 3,7% setelah dipotong pada Januari, dan tingkat 5 tahun berada di 4,45%. Tiongkok memangkas LPR 5 tahun sebesar 15 basis poin pada Mei, dalam sebuah langkah yang dikatakan mendukung permintaan perumahan.
Sementara analis mata uang National Australia Bank Rodrigo Catril mengatakan pembicara Fed baru-baru ini telah menekankan pesan bahwa kenaikan suku bunga mendatang akan lebih agresif untuk melawan inflasi.
Investor bursa Asia menantikan simposium ekonomi Jackson Hole tahunan Fed yang dimulai Kamis (25/8/2022) di Amerika Serikat.
Sementara raksasa teknologi Tiongkok JD.com dan Meituan akhir pekan ini, akan melaporkan pendapatan.
Di sisi lain Singapura akan merilis data inflasi. Hal ini juga ditunggu investor bursa Asia.
Sumber : beritasatu
Comments