RIFAN FINANCINDO - Bursa Asia Bervariasi Jelang Data Inflasi AS

RIFAN FINANCINDO - Bursa Asia Pasifik beragam (mixed) pada perdagangan Selasa pagi (14/9/2021) karena investor menantikan rilis data inflasi AS bulan Agustus.

Nikkei 225 di Jepang naik 0,35%, sedangkan indeks Topix naik 0,37%. Kospi Korea Selatan menguat 0,53%.

Di Australia, S&P/ASX 200 turun 0,14%. Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan 0,08% lebih tinggi.

Semalam di Amerika Serikat, Dow Jones Industrial Average rebound (menguat) 261,91 poin menjadi 34.869,63 dari penurunan beruntun 5 hari. S&P 500 naik tipis 0,23% menjadi 4.468,73. Nasdaq Composite melemah ke 15.105,58.

Investor menantikan indeks harga konsumen atau inflasi AS bulan Agustus pada Selasa, dengan proyeksi meningkat.

Mata uang dan minyak

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang mata uang lainnya, berada di 92,624 dari di atas 92,7.

Yen Jepang diperdagangkan pada 109,98 per dolar, lebih kuat dari level di sekitar 110,1 yang terlihat terhadap greenback kemarin. Dolar Australia berada di US$ 0,7364 setelah turun dari atas US$ 0,744 minggu lalu.

Harga minyak naik di jam perdagangan Asia, dengan patokan internasional minyak mentah berjangka Brent naik 0,14% menjadi US$ 73,61 per barel. Sementara minyak mentah berjangka AS menguat 0,26% menjadi US$ 70,63 per barel.

Sumber : beritasatu