RIFAN FINANCINDO - Bursa Asia Beragam Saat Ekspor Jepang Naik 16%
- PT Rifan Financindo Berjangka Solo
- Apr 19, 2021
- 1 min read

RIFAN FINANCINDO - Bursa Asia Pasifik diperdagangkan beragam (mixed) pada Senin pagi (19/4/2021) dengan investor mengamati saham Alibaba di Hong Kong menyusul perkembangan afiliasi Ant Group dan miliarder Jack Ma.
Nikkei 225 di Jepang merosot 0,42% pada awal perdagangan dan indeks Topix turun 0,3%.
Ekspor Jepang pada Maret melonjak 16,1% dibandingkan dengan tahun sebelumnya, data Kementerian Keuangan menunjukkan Senin (19/4/2021). Angka jauh lebih tinggi dari kenaikan 11,6% yang diharapkan ekonom dalam jajak pendapat Reuters.
Kospi Korea Selatan juga menurun 0,11%. Sementara itu, saham di Australia menguat karena S&P/ASX 200 naik 0,13%.
Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan turun 0,11%.
Investor akan mengamati saham Alibaba yang terdaftar di Hong Kong pada Senin. Ini terjadi setelah Ant Group mengatakan dalam sebuah tweet bahwa perusahaan sedang mencari cara agar Jack Ma keluar adalah "tidak benar dan tidak berdasar."
Reuters melaporkan pada akhir pekan bahwa raksasa teknologi keuangan Ant sedang "menjajaki opsi" bagi Ma untuk divestasi sahamnya di perusahaan dan "menyerahkan kendali," mengutip sumber yang akrab dengan regulator dan dua orang yang memiliki hubungan dekat dengan perusahaan.
Mata uang dan minyak
Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 91,601 setelah penurunan baru-baru ini dari atas 91,8.
Yen Jepang diperdagangkan pada 108,68 per dolar, lebih kuat dari level di atas 109,2 melawan greenback yang terlihat minggu lalu. Dolar Australia berpindah tangan pada US$ 0,7714, setelah naik dari US$ 0,768 minggu lalu.
Harga minyak turun pada pagi ini di perdagangan Asia, dengan patokan internasional minyak mentah berjangka Brent melemah 0,51% menjadi US$ 66,43 per barel. Minyak mentah berjangka AS juga melemah 0,51% menjadi US$ 62,81 per barel.
Sumber : beritasatu
Opmerkingen